sukasuka

Selasa, 14 Juni 2011

Personal Taste



    * Title: 개인의 취향 / Kaeinui Chwihyang
    * Also known as: Kae In's Taste / Personal Taste
    * Genre: Romance, comedy
    * Episodes: 16
    * Broadcast network: MBC
    * Broadcast period: 2010-Mar-31 to 2010-May-20
    * Air time: Wednesday & Thursday 21:55

# Son Ye Jin as Park Kae In
# Lee Min Ho as Jeon Jin Ho
# Kim Ji Suk as Han Chang Ryul
# Wang Ji Hye as Kim In Hee
# Choi Eun Seo as Na Hye Mi
# Im Seul Ong as Kim Tae Hoon 

Park Gae In adalah seorang gadis berusia 29 tahun yang sangat polos. Karena kepolosannya itu ia pernah dikhianati oleh kekasihnya dan temannya. Kekasih Park Gae In malah menikahi teman sekamar Gae In, yaitu In Hee. Tidak hanya itu, karena kepolosannya juga yang terlalu mempercayai rekan kerjanya, lagi-lagi ia ditipu. Rekan kerjanya itu malah membawa kabur uang yang Gae In kumpulkan selama ini. Alhasil kini Gae In mempunyai banyak hutang. Bahkan rumah yang saat ini Gae In tempati akan disita.

Disaat seperti itulah muncul pria bernama Jeon Jin Ho yang berniat menyewa kamar di rumah Gae In. Awalnya Gae In menolak karena ia tidak menerima orang asing di rumahnya, apalagi cowok. Tapi setelah dibujuk oleh temannya dan karena mengira Jin Ho itu gay dan Gae In saat itu juga sedang sangat membutuhkan uang, jadi akhirnya ia terpaksa mengijinkan Jin Ho tinggal di rumahnya.

Jin Ho sebenarnya punya maksud tertentu dengan tinggal di rumah Gae In. Jin Ho adalah seorang arsitek yang sedang mengikuti sebuah lomba design dan tema perlombaan itu adalah San Go Jae, itu adalah nama rumah yang ditempati Gae In. Ayah Gae In adalah seorang arsitek ternama yang mendesign San Go Jae. Untuk itulah Jin Ho bermaksud tinggal di rumah Gae In untuk mempelajari design rumah tersebut.

Jin Ho juga sebenarnya bukanlah gay, namun karena Gae In mengira ia gay dan itu membuat ia bisa tinggal di rumah tersebut, terpaksa Jin Ho hanya diam saja ketika dibilang gay. Dan bagusnya lagi, sifat Jin Ho membuat Gae In lebih yakin kalau Jin Ho itu gay karena Jin Ho suka bersih, bisa masak, bisa merawat wajahnya (pernah Jin Ho membuat masker wajah untuk Gae In), dan mengerti sekali akan sifat wanita.

Gae In sempat meminta Jin Ho agar mengajarinya menjadi wanita yang sesungguhnya, wanita yang tidak diremehkan dan ditipu lagi. Selama proses menjalankan "projek mengubah Gae In menjadi wanita", hubungan mereka semakin dekat.

Tidak lama setelah itu, kekasih Gae In yang dulu meninggalkannya meminta Gae In untuk kembali padanya. Karena kesal, akhirnya Gae In menyetujuinya karena ia ingin membalas dendam pada pria itu. Awalnya Jin Ho melarangnya karena Jin Ho takut Gae In akan tergoyah hatinya dan jatuh cinta kembali pada mantannya. Saat itu Jin Ho sudah mulai menyukai Gae In. Tapi Gae In meyakinkan Jin Ho bahwa hal itu takkan terjadi, justru inilah kesempatan ia mempraktekan yang selama ini diajari oleh Jin Ho.

Selama proses balas dendam itu, Gae In dan Jin Ho perlahan-lahan menyadari perasaan masing-masing. Dan Gae In memutuskan untuk menghentikan balas dendam itu karena kini dihatinya kini cuma ada Jin Ho, jadi ia tidak bisa jalan dengan orang lain. Mendengar hal itu, Jin Ho pun akhirnya juga mengaku bahwa ia juga mencintai Gae In dan bahwa sebenernya ia bukan gay. Dimulai dari sini lah mereka akhirnya pacaran.

Eits, tapi belom selesai loh filmnya. Di mulai dari sini konflik-konflik mulai berdatangan. Hubungan mereka tidak direstui olah ibu Jin Ho. Lalu ayah Gae In juga kembali dari luar negeri dan mengetahui tentang tujuan Jin Ho datang ke San Go Jae dan tentu saja ia juga menentang banget hubungan anaknya dengan Jin Ho. Belum lagi masalah tentang masa lalu Gae In yang terungkap, tentang bagaimana ibu Gae In meninggal dan kenapa ayah Gae In selama ini bersikap dingin padanya. Semua terungkap.

Menurutku drama ini cukup menghibur. Apalagi di episode-episode awal ketika Gae In mengira kalo Jin Ho itu gay. Tanpa merasa malu sedikitpun Gae In menyuruh Jin Ho ke kamar mandi untuk mencari kontak lensanya yang hilang, saat itu Gae In hanya memakai handuk. Dia juga pernah menyuruh Jin Ho mengelus-elus perutnya ketika ia sakit perut. Dan yang lucu lagi, Jin Ho pernah disuruh oleh Gae In untuk membeli pembalut di mini market. Kebayang dong malunya gimana, apalagi saat itu banyak cewek-cewek sekolahan yang memperhatikannya. Lucu deh pokoknya.

Cuma begitu Gae In dan Jin Ho mulai berpacaran menurutku sudah mulai kurang menarik lagi. Ngga tau kenapa, menurutku ceritanya sudah mulai bisa ditebak. Kebanyakan adegan jelous jelousan atau salah paham. Aku paling ga suka ma adegan-adegan kaya gitu. Kaya sinetron.

Banyak yang menonton film ini karena ingin melihat Lee Min Ho. Dan setelah nonton film ini kebanyakan akan membenci Son Ye Jin yang jadi pasangan Min Ho. Tapi kalo aku justru kebalikannya. Justru aku beli film ini karena ingin liat Son Ye Jin. Aku termasuk orang yang mengikuti perkembangan aktingnya Son Ye Jin. Hampir semua film Son Ye Jin udah aku tonton. Dan menurutku ia aktris yang hebat yang udah mencoba berbagai macam karakter dan berbagai jenis film. Aku suka kok aktingnya Son Ye Jin. Kalo dia berhasil membuat para penggemar Lee Min Ho jadi benci ma dia, itu berarti ia berhasil aktingnya. Bener ga?

Selain karena Son Ye Jin, aku mau nonton film ini karena aku denger SeulOng 2AM juga main di drama ini. Dan ternyata bener. Tapi sayang, menurutku akting SeulOng disini terlalu berlebihan. Aku maklum deh karena emang dia kan basic nya nyanyi jadi ga papa lah buat pemula di dunia akting. Lumayan.

Terus satu lagi nilai plus dari drama ini. Yaitu OSTnya. Semuanya bagus. Aku punya OSTnya lebih dulu dibanding dramanya. Jadi sebelum nonton drama ini aku udah denger OSTnya lebih dulu dan langsung jatuh cinta ma lagu-lagunya. Semuanya bagus. Ada babochorom (like a fool) dari 2AM, ada juga lagu seeya, kim tae woo, 4 minute, semuanya bagus deh. Suka banget.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar